Apakah Anda sering merasa penglihatan kabur atau sulit melihat jelas? Mungkin Anda mengalami katarak, kondisi di mana lensa mata menjadi keruh. Kenali gejalanya dan temukan solusi untuk menjaga kesehatan penglihatan Anda!
APASIH ITU KATARAK?
Lensa mata yang normal mampu meneruskan cahaya untuk tembus dari kornea hingga sampai ke retina, sehingga pemiliknya dapat melihat objek secara jelas.
Katarak adalah kondisi medis yang terjadi ketika lensa mata yang biasanya jernih menjadi keruh sehingga menghalangi cahaya masuk ke dalam mata. Apabila dibiarkan, katarak akan menyebabkan penderitanya mengalami kebutaan secara permanen.
APA AJA YA JENIS-JENIS KATARAK
- Katarak Nuklear: Salah satu jenis katarak adalah katarak nuklear. Penyakit katarak ini memengaruhi bagian pusat lensa dan menyebabkan rabun jauh yang sangat mengganggu saat penderita melakukan aktivitas membaca. Seiring perkembangannya, katarak nuklear dapat membuat lensa menjadi keruh dengan warna kuning pekat atau kecoklatan yang membuat penderita sulit membedakan warna (buta warna).
- Katarak Kortikal: Katarak kortikal memengaruhi bagian tepi lensa dan ditandai dengan munculnya bercak putih serta kekeruhan berbentuk goresan di tepi luar korteks lensa. Jika dibiarkan terus, goresan tersebut akan meluas ke tengah dan akhirnya melewati pusat lensa yang menyebabkan pandangan tidak jelas
- Katarak Subkapsular Posterior: Katarak subkapsular posterior adalah penyakit katarak yang memengaruhi bagian belakang lensa. Gejala orang mengalami katarak ini adalah munculnya area buram di sekitar bagian belakang lensa yang menjadi jalur masuknya cahaya. Akibatnya, penderita akan kesulitan membaca, lebih silau saat melihat cahaya lampu terutama di malam hari, dan mengganggu penglihatan.
TANDA DAN GEJALA KATARAK
Tanda dan gejala katarak bisa bervariasi tergantung pada jenis dan tingkat keparahannya, namun beberapa gejala umum yang sering terjadi meliputi:
- Penglihatan/pandangan mata kabur, suram atau seperti ada bayangan awan atau asap
- Ada lingkaran putih saat memandang sinar
- Membutuhkan cahaya terang untuk membaca atau ketika beraktivitas
- Sulit untuk melihat pada malam hari
- Mata menjadi sangat sensitif terhadap cahaya
BAGAIMANA PENGOBATAN PADA PENDERITA KATARAK
Nah, lalu bagaimana sih pengobatan pada seseorang yang sudah menderita katarak? Pengobatan utama untuk katarak sendiri adalah melalui operasi penggantian lensa. Namun, pengobatan katarak dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan dan gejala yang dialami oleh penderita. Berikut adalah beberapa pilihan pengobatan untuk katarak:
- Pemantauan dan Perubahan Gaya Hidup: Pada tahap awal atau jika gejalanya masih ringan, dokter mata mungkin merekomendasikan untuk memantau perkembangan katarak dan mengatur gaya hidup seperti menggunakan kacamata atau lensa kontak baru, menghindari paparan langsung terhadap sinar matahari, dan mengurangi kegiatan yang memicu kelelahan mata.
- Small incision cataract surgery (phacoemulsification): Operasi ini dilakukan dengan melakukan insisi kecil pada tepi kornea. Selanjutnya, dokter akan menyinarkan gelombang ultrasound untuk menghancurkan lensa lalu diambil menggunakan alat penghisap.
- Extracapsular surgery: Operasi ini membutuhkan insisi yang lebih besar untuk mengeluarkan inti lensa yang berkabut. Selanjutnya, sisa lensa dikeluarkan dengan menggunakan alat penghisap.
YUK KENALI STRATEGI UNTUK MENCEGAH KATARAK
- Memeriksakan mata secara teratur pada dokter spesialis mata.
- Melindungi mata dari benturan dan cahaya matahari yang terlalu lama, dengan menggunakan kacamata yang melindungi dari sinar ultraviolet baik UVA dan UVB.
- Kelola masalah kesehatan lain, seperti diabetes yang bisa meningkatkan risiko katarak.
- Membatasi kebiasaan menyetir di malam hari.
- Memperbaiki pencahayaan di rumah.
- Menggunakan kaca pembesar saat membaca.
- Berhenti merokok dan kurangi konsumsi alkohol
- Terapkan pola makan dengan memperbanyak buah-buahan dan sayuran
