Kadas atau kurap adalah infeksi jamur pada kulit yang menimbulkan ruam melingkar bewarna merah. Kurap dapat terjadi di beberapa area tubuh, seperti kepala, wajah, tangan, kaki, atau selangkangan.
Kadas kurap memiliki bentuk mirip cincin atau lingkaran berwarna kemerahan dengan bagian tengah berwarna putih atau layaknya kulit normal, dimana bentuk tersebut nampak seperti cacing yang melingkar sehingga juga dikenal dengan istilah ringworm.
Ada banyak jenis jenis kadas yang perlu di ketahui, antara lain sebagai berikut :
- Tinea Corporis merupakan kurap yang terletak pada leher, badan, lengan, dan tungkai.
- Tinea Pedis, kurap yang terletak pada kaki.
- Tinea Cruris, kurap yang terletak pada selangkangan.
- Tinea Capitis, kurap yang terletak di kulit kepala.
- Tinea Faciei, kurap yang terletak pada wajah.
- Tinea Barbae, kurap yang terletak pada daerah janggut.
- Tinea Manuum, kurap yang terletak pada tangan.
- Tinea Unguium, kurap pada kuku.
Tanda dan Gejala
- Ruam pada kulit memerah
- Kulit mengering dan menebal
- Gatal dan nyeri
- Kuku kaki berubah warna dan hancur
- Benjolan gatal, luka kecil dan bisul
Apa Penyebab Kurap?
Infeksi jamur Trichophyton, Microsporum, dan Epidermophyton merupakan penyebab kurap dan kadas, yang tumbuh dan menyebar pada kulit yang hangat dan lembab. Gejala ini akan dialami antara hari ke 4–14 setelah kulit terinfeksi jamur tersebut.
Siapa saja yang bisa terinfeksi?
Dibandingkan dengan orang dewasa, anak-anak justru lebih rentan mengalami infeksi jamur penyebab kadas dan kurap. Hal ini dikarenakan anak-anak lebih eksploratif pada hewan dan benda di sekelilingnya karena sifat penasaran tinggi yang dimiliki. Penyebarannya dapat terjadi dari :
- Manusia ke manusia lainnya
Kadas sering kali menyebar melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi. Prosesnya bisa terjadi melalui sentuhan langsung atau berbagi barang-barang pribadi, seperti handuk atau pakaian.
- Manusia dengan hewan
Jamur penyebab penyakit ini pun bisa menyebar saat manusia melakukan kontak fisik dengan hewan. Ada beberapa jenis hewan yang berisiko menularkan jamur, seperti anjing, kucing, dan sapi.
Cara Pencegahan kadas
Kadas dapat di cegah dengan memperhatikan kebiasaan sehari hari anda. Berikut beberapa hal yang dapat anda lakukan
- Tidak berbagi pemakaian barang pribadi, seperti baju, celana, atau handuk, dengan orang lain
- Tidak menggunakan pakaian yang sempit atau yang bahannya tidak menyerap keringat
- Mencuci tangan setelah melakukan kontak kulit dengan orang lain atau hewan peliharaan yang terinfeksi jamur kulit
- Membersihkan kandang hewan dan area sekitarnya secara rutin dengan disinfektan
- Mandi, mencuci rambut, dan mengganti pakaian setiap hari, serta setiap kali berkeringat
- Menjaga kulit agar tetap bersih dan kering
- Menghindari konsumsi makanan tertentu yang dapat membuat tubuh rentan terkena kurap, seperti makanan yang terlalu manis atau berlemak
Pengobatan Kadas
Penting sekali melakukan pengobatan terhadap kadas atau kurap karena apabila terjadi dalam waktu lama bisa meninggalkan bekas pada kulit serta menyebar ke area lainnya, termasuk wajah dan kulit kepala yang memicu terjadinya kebotakan. Pengobatan kurap dilakukan dengan tujuan untuk mengobati infeksi dan mencegah munculnya komplikasi.
Pengobatan kadas oleh dokter:
Kasus kurap yang ringan ditangani dengan obat antijamur dalam bentuk salep atau krim. Jenis obat yang diberikan di antaranya:
- Clotrimazole.
- Terbinafine.
- Miconazole.
- Naftifine.
- Ketoconazole.
Apabila infeksi jamur terjadi pada area tubuh yang lebih luas, bertambah parah, atau sulit sembuh, dokter akan meresepkan obat antijamur dalam bentuk tablet, seperti:
- Terbinafine.
- Itraconazole.
- Griseofulvin.
- Fluconazole.